Sosialisasi Point Of Care Testing (POCT) Untuk Ukur Kadar Gula Darah
KUALA KAPUAS – Pada Hari Kamis, 7 Oktober 2021, belasan perawat yang diwakili oleh kepala ruangan dan perawat ners serta petugas laboraturium berkumpul untuk mengikuti Sosialisasi Point Of Care Testing (POCT) yang dimulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, bertempat di Aula Gedung RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas. Dalam acara ini peserta diberikan sosialisasi dan edukasi mengenai pengambilan sample darah yang benar untuk mengecek gula darah.
Acara dibuka terlebih dahulu oleh Kasie. Rawat Inap, Solestyanto, S.Kep, MM dan dengan harapan sosialisasi ini dapat menjadikan kemampuan perawat terutama yang bertugas di ruang rawat inap di RSUD Kapuas semakin terampil dalam melakukan pemeriksaan gula darah dengan metode POCT di ruangan rawat inap maupun IGD.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai Metode Penggunaan Point Of Care Testing (POCT) disampaikan oleh Kepala Instalasi Laboratorium, Dwi Widjajanti, S.ST. Dijelaskan beliau, Point of Care Testing (POCT) glukosa merupakan salah satu alat yang digunakan untuk pemeriksaan kadar glukosa darah yang mudah, otomatis dan praktis. Seiring dengan meningkatnya kasus diabetes melitus dan keterbatasan jumlah tenaga analis kesehatan yang bertugas di rumah sakit terutama untuk pengecekan gula darah sewaktu di ruang rawat inap, maka tenaga perawat dapat melakukan pengecekkan dengan menggunakan alat POCT glukosa yang disediakan di masing-masing ruang rawat inap dan tentunya hasil tertebut akan dilaporkan kepada dokter spesialis penanggung jawab pelayanan (DPJP).
Beliau menyampaikan mengenai kelebihan dan kekurangan dalam pemakaian alat POCT dimana beberapa kelebihannya yakni lebih praktis, mudah dibawa dan memungkinkan digunakan pasien untuk self monitoring, dan cukup efektif untuk pemeriksaan gula darah sewaktu di ruang rawat inap. Adapun alat POCT yang digunakan adalah Easy Max MU Blood Glucose Meter, dipakai untuk menggantikan alat periksa gula darah sewaktu yang sudah lama.
Materi selanjutnya mengenai Teknik dan Praktek Point Of Care Testing (POCT). Dalam sosialisasi ini disampaikan kepada seluruh peserta adanya beberapa hal yang harus dipenuhi dalam penggunaan alat untuk pemantauan glukosa darah diantaranya keamanan, akurasi darah dan kemudahan penggunaan. Selain menjelaskan mengenai teknik dalam penggunaannya, dijelaskan juga area yang tepat untuk pengambilan sampel darah dalam tubuh, yakni di jari tangan yang tidak dominan. Pemeliharaan alat juga dijelaskan karena perlunya membersihkan alat dan lensa secara rutin dan melakukan quality control dengan tujuan memastikan performa alat dalam kondisi baik.
Acara ditutup dengan praktik penggunaan alat cek gula darah, dalam praktik ini para peserta diajarkan satu persatu penggunaan alatnya karena diharapkan dapat melakukan praktik secara langsung sekaligus mengajarkan para perawat di ruangan rawat inap untuk dapat mengetahui kadar gula darah yang terkandung dalam tubuh pasien. (PromkesRSUD Kps)